Network
KABAR BATANG - Setelah sebulan puasa lamanya umat Muslim di seluruh dunia menantikan malam takbiran yang paginya merupakan hari Raya Idul Fitri. Dengan berbagai macam tradisinya disetiap daerah lebaran merupakan momen yang tak terlupakan berkumpul dengan sanak keluarga yang dekat maupun dekat
Dengan budaya yang beraneka ragam dan berbagai macam tradisi itulah yang ditangkap oleh sang maestro Ismail Marzuki dalam menuangkan sebuah lagu yang sangat sering kita dengarkan ketika lebaran tiba.
Lagu berjudul Selamat Hari Lebaran tersebut pada perjalannya hanya didengarkan dan dinyanyikan ulang dengan lirik yang tidak utuh alias tidak lengkap dikarenakan ada beberapa kata yang kurang sopan, kebiasan atau tradisi buruk hingga kritikan pedas.
Baca Juga: Lirik Lagu Ramadhan Tiba - Opick Cocok Menyambut Bulan Suci Ramadhan
Berikut versi asli dan lengkap dari lagu Selamat Hari Lebaran Karya Ismail Marzuki
Setelah berpuasa satu bulan lamanya
Berzakat fitrah menurut perintah agama
Kini kita beridul fitri berbahagia
Mari kita berlebaran bersuka gembira
Berjabatan tangan sambil bermaaf-maafan
Hilang dendam habis marah di hari lebaran
Minal aidin wal faidzin
Maafkan lahir dan batin
Selamat para pemimpin
Rakyatnya makmur terjamin
Dari segala penjuru mengalir ke kota
Rakyat desa berpakaian baru serba indah
Setahun sekali naik terem listrik perey
Hilir mudik jalan kaki pincang sampai sore
Akibatnya tengteng selop sepatu terompe
Kakinya pada lecet babak belur berabe
Maafkan lahir dan batin,‘lang tahun hidup prihatin
Cari wang jangan bingungin,
‘lan Syawal kita ngawinin
Cara orang kota berlebaran lain lagi
Kesempatan ini dipakai buat berjudi
Sehari semalam main ceki mabuk brandi
