Ilmuwan China Temukan Fosil Badak Teleoceratine di Asia Timur

- 20 Desember 2023, 22:24 WIB
Ilmuwan China Temukan Fosil Badak Teleoceratine di Asia Timur
Ilmuwan China Temukan Fosil Badak Teleoceratine di Asia Timur /

KABARBATANG - Tim peneliti China menemukan fosil badak berusia 14 juta tahun di Asia Timur, memberikan bukti penting mengenai migrasi hewan tersebut ke wilayah tersebut.

Fosil tersebut ditemukan di Daerah Otonom Etnis Hui Ningxia, China. Fosil tersebut merupakan fosil badak teleoceratine, genus badak kecil yang telah punah dengan tulang tungkai yang pendek.

Analisis fosil tersebut menunjukkan bahwa badak tersebut merupakan spesies baru yang belum pernah ditemukan sebelumnya. Spesies tersebut dinamai Prosantorhinus yei sp. nov.

Baca Juga: Gunung Merapi Luncurkan 10 Kali Guguran Lava Ke Kali Bebeng dan Boyong

Spesies baru tersebut memiliki ciri khas tengkorak dewasa yang terawat baik dengan tulang hidung yang menebal dan meninggi, menopang sebuah cula kecil.

Penemuan ini menunjukkan bahwa genus Prosantorhinus memiliki persebaran yang luas, mulai dari Eropa hingga Pakistan selatan dan China. Hal ini menunjukkan bahwa migrasi hewan-hewan tersebut tidak dibatasi oleh rintangan ekologis dan geografis di Eurasia.

Studi tersebut telah dipublikasikan di jurnal Zoological Journal of the Linnean Society.

Editor: Eko Wahyu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x