Kepala Bagian Kesra Kota Pekalongan Mahbub Syauqi mengatakan, permasalahan pernikahan dini dan stunting ini perlu dicermati secara bersama dalam penanganannya.
"Ada beberapa siswa belum dewasa, namun sudah melaksanakan pernikahan. Bahkan, beberapa dari pernikahan mereka terjadi karena hamil duluan," kata Mahbub.
Baca Juga: Pemkot Pekalongan Beri Perhatian terhadap Kebutuhan Dasar Disabilitas
Ia berharap dengan adanya kerjasama dengan tokoh agama dan program bimbingan perkawinan, angka pernikahan dini dan stunting di Kota Pekalongan dapat ditekan.