TENTANGBATANG.COM - Kita patut bangga kepada negara, karena pada 27 September 2022 nanti, Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah perayaan puncak World Tourism Day (WTD) 2022.
World Tourism Day merupakan Hari Pariwisata Dunia yang dirayakan pada tanggal 27 September tiap tahunnya.
Penetapan tanggal 27 September sebagai WTD merupakan kesepakatan dari United Nations World Tourism Organization (UNWTO).
Baca Juga: Contoh Kreasi Kerajinan Limbah Anorganik dan Cara Pembuatannya
United Nations World Tourism Organization merupakan salah satu badan dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) yang menangani masalah pariwisata.
Pemerintah melalui Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, telah membuat berbagai persiapan dalam menyambut WTD 2022 di Bali pada akhir september nanti.
Salah satu kegiatan yang disiapkan pemerintah adalah Panel Diskusi Multi Stakeholder. Diskusi ini mengusung tema "Rethinking Tourism as a Key Element on Recovery".
Baca Juga: Simak 7 Ide Usaha Online di Rumah yang Laku Setiap Hari Lewat HP
Dengan kata lain, pemerintah harus memikirkan ulang tentang pariwisata yang diinginkan.
"Kami fokus pada pariwisata yang bisa berdampak positif pada penciptaan lapangan pekerjaan," ungkap Sandiaga Uno dalam 'Klarifikasi Bersama Menparekraf Sandiaga Uno' dengan tema 'World Tourism Day 2022', Senin, 15 Agustus 2022.
"Ada 1,1 juta lapangan pekerjaan baru dan berkualitas di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, dan kita akan showcase pada perayaan WTD 2022," ujar Bang Sandi menambahkan.
Baca Juga: Manchester United Terpuruk di Liga Inggris, Legendanya Kasih Solusi Begini Biar MU Tokcer Lagi
Tak hanya stakeholder di bidang pariwisata saja yang akan dilibatkan, namun Bang Sandi juga melibatkan media dan institusi pendidikan.
Harapan Pemerintah Dalam WTD 2022
Menteri kelahiran Pekanbaru, Riau ini ingin Indonesia menjadi leader of pack. Sebab Indonesia sudah menjadi acuan dunia dalam penanganan pandemi dan kebangkitan pariwisata.
Baca Juga: Tips Lolos Prakerja Gelombang 41 Buat Kamu yang Pernah Gagal Berkali-Kali
"Bali bukan hanya recover stronger, recover together tapi juga recover better," tutur Sandiaga Uno.
Saat ini desa wisata menjadi penopang wisata Indonesia. Pemerintah menginginkan pariwisata yang berbasis masyarakat, berkelanjutan dan inklusif.
Pemerintah menargetkan 1,8 - 3,6 juta wisatawan akan berkunjung ke Indonesia. Tak hanya jumlahnya, pemerintah juga ingin meningkatkan kualitasnya.
Baca Juga: Nonton Film Pengabdi Setan 2 Communion Hari Ini di Bioskop Bintaro XXI Cinema 21 Tangerang Selatan
Kualitas pariwisata bisa dihitung dari lamanya wisatawan berlibur, dampaknya pada perekonomian lokal, serta aspek berkelanjutannya.***