KPU Usut Dugaan Kebocoran Data Gandeng Bareskrim Polri dan Badan Sandi dan Sandi Negara

- 30 November 2023, 09:42 WIB
KPU Usut Dugaan Kebocoran Data Gandeng Bareskrim Polri dan Badan Sandi dan Sandi Negara
KPU Usut Dugaan Kebocoran Data Gandeng Bareskrim Polri dan Badan Sandi dan Sandi Negara /Aprillio Abdullah Akbar/ANTARA

KABARBATANG.COM - Dugaan kebocoran data pemilih Pemilu 2024 mulai diusut Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

KPU RI menggandeng Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta Bareskrim Polri. Hal tersebut dijelaskan oleh Ketua KPU Hasyim ASy'ari.

"Saat ini beberapa analisis sedang dijalankan," ujar Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari dalam keterangannya yang dikutip pada Rabu 29 November 2023 seperti dikutip dari PMJ News.

Baca Juga: Klarifikasi Soal Dugaan Kabar Bohong Aiman Witjaksono Dipanggil Polda Metro Jaya Jumat Lusa

"Seperti analisis log akses, analisis manajemen pengguna, dan analisis log lainnya yang diambil dari aplikasi maupun server yang digunakan untuk mengidentifikasi pelaku, jika benar melakukan peretasan terhadap Sistem Informasi Data Pemilih," sambungnya.

Lebih lanjut Hasyim menjelaskan, KPU memberikan akses seluas-luasnya kepada tim untuk melindungi dan mencegah terjadinya penyebaran data pemilih. Saat ini KPU terus mengumpulkan bukti-bukti kebocoran data itu.

"KPU senantiasa berkoordinasi dengan BSSN, Bareskrim Polri, pihak pengembang, dan instansi terkait lainnya untuk mendapatkan data-data dan bukti-bukti digital terkait informasi data breach tersebut," tuturnya.

Baca Juga: Aiman Witjaksono Dilaporkan ke Polisi, Polda Metro Jaya Lakukan Penyelidikan Barang Bukti Elektronik

Hasyim menambahkan, saat ini KPU juga tengah menonaktifkan akun pengguna Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih). Hal itu sebagai bentuk penanganan peretasan lebih jauh lagi.

Halaman:

Editor: Miftah Rizzi

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah