Network
KABARBATANG - Kecelakaan kereta api antara KA Turangga dan kereta lokal Commuter Line Bandung Raya terjadi di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Jumat (3/1/2024) pukul 06.03 WIB. Kecelakaan tersebut mengakibatkan 3 orang meninggal dunia dan 28 orang luka-luka.
PT Jasa Raharja, perusahaan asuransi milik negara, menjamin seluruh korban kecelakaan tersebut akan mendapatkan santunan.
Untuk korban luka, Jasa Raharja akan memberikan jaminan biaya rawatan (guarantee letter) sebesar maksimal Rp20 juta yang dibayarkan kepada pihak rumah sakit tempat korban dirawat.
Baca Juga: Tabrakan Kereta Adu Banteng di Bandung Akibatkan 3 Korban Tewas, Masinis, Asisten dan Pramugara
Sedangkan untuk korban meninggal dunia, Jasa Raharja akan memberikan santunan sebesar Rp50 juta yang diserahkan kepada ahli waris sah.
Kepala Divisi Pelayanan Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzana, mengatakan santunan tersebut merupakan wujud kehadiran negara terhadap masyarakat. Jasa Raharja berkomitmen untuk terus berupaya memberikan pelayanan terbaik, mudah, cepat, dan tepat.
"Begitu mendapat informasi kecelakaan itu, kami langsung merespons cepat. Petugas Jasa Raharja langsung berkoordinasi dengan kepolisian dan instansi terkait untuk melakukan pendataan korban guna percepatan penyerahan santunannya," ujar Dewi.
Baca Juga: Imbas Kecelakaan KA di Bandung, PT KAI Lakukan Pengalihan Jalur Kereta
Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan kereta di Cicalengka akan mendapatkan santunan. Jasa Raharja berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para korban.***
