PLN Imbau Warga Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta Waspada Cuaca Ekstrem

- 9 Desember 2023, 22:04 WIB
PLN Imbau Warga Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta Waspada Cuaca Ekstrem
PLN Imbau Warga Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta Waspada Cuaca Ekstrem /PLN

KABARBATANG - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis prediksi cuaca ekstrem akan melanda wilayah Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta pada Desember 2023 ini.

Cuaca ekstrem tersebut berupa hujan deras disertai angin kencang, petir, dan gelombang tinggi.

Menanggapi prediksi tersebut, PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta mengimbau warga masyarakat untuk tetap menjaga keamanan kelistrikan dengan melaporkan segera jika terdapat potensi gangguan pada jaringan kelistrikan.

Baca Juga: Pemkot Pekalongan dan BPN Prioritaskan Penanganan Kawasan Kumuh Rawan Banjir

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, Mochamad Soffin Hadi mengatakan cuaca ekstrem dapat menyebabkan gangguan pada jaringan listrik.

"Hujan deras terutama jika disertai dengan angin yang kencang cukup berbahaya bagi jaringan kelistrikan PLN, hal ini disebabkan jika terdapat benda asing seperti dahan/ranting pohon, spanduk atau plastik yang beterbangan dapat memicu gangguan jaringan kelistrikan sehingga “trip” atau putusnya aliran listrik," tuturnya.

Lebih lanjut Soffin menyampaikan bahwa hingga November 2023, sebesar 44 persen gangguan Jaringan Tegangan Menengah (JTM) disebabkan oleh pohon/ranting yang mengenai jaringan.

Baca Juga: Curhat pengalaman jadi mitra driver Grab, Ndarboy Genk rilis single Modal Percoyo

Ia mengimbau jika masyarakat mengetahui potensi penyebab terjadinya gangguan seperti ranting, baliho/ spanduk yang lepas dan sebagainya dapat langsung menghubungi kanal layanan pelaporan Contact Center 123 atau menu pengaduan - informasi kelistrikan melalui aplikasi PLN Mobile.

"Jika gangguan terjadi saat hujan maka tim kami harus menunggu hujan reda terlebih dulu untuk recovery gangguan kelistrikan, mengingat air merupakan penghantar listrik. Hal ini juga dilakukan pada saat terjadi banjir, listrik harus kami matikan sementara hingga banjir surut untuk keamanan masyarakat," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Eko Wahyu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x