”Petugas kita imbau tidak arogan dan kita juga melarang penggunaan senjata api dalam kegiatan operasi pekat ini, kecuali dalam keadaan yang sangat memaksa. Kegiatan juga telah kita koordinasikan dengan seluruh elemen masyarakat, pemerintah daerah, TNI, agar tidak ada gesekan yang mencederai kesucian bulan Ramadan, ” imbuh Iptu Supri
Sedangkan, kedua pasangan yang tidak resmi, yang telah terjaring razia di salah satu hotel di wilayah Sragen ini, Iptu Supri menjelaskan, telah dilakukan pembinaan dan kepada kedua pasangan diharuskan membuat surat pernyataan, untuk tidak mengulangi lagi perbuatannya.***